Sony Xperia C4 adalah ponsel selfie generasi kedua yang diluncurkan Sony Mobile. Ponsel selfie ini sudah didukung dengan jaringan 4G LTE sehingga peminatnya cukup ramai. Sebelumnya, mereka telah mengeluarkan Xperia C3 yang merupakan smartphone selfie generasi pertama. Namun tentu saja masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Dari generasi selanjutnya mempunyai tanggung jawab untuk mengatasinya. Ya, Xperia C4 dual ini memang sudah membawa spesifikasi dan fitur yang tentunya lebih canggih.
Apa sebenarnya perbedaan antara Sony Xperia C3 dengan Xperia C4? Meski bisa disebut sebagai suksesor, namun C4 mempunyai lebih banyak keunggulan dibanding pendahulunya. Tentu saja fitur-fitur yang dibawanya lebih canggih dan lebih baru. Mulai dari sistem operasi hingga prosesornya. Bahkan produk terbaru dari Sony Mobile ini dibekali kemampuan kamera yang lebih bagus dibanding sebelumnya.
Sony Xperia C4 sudah membawa sistem operasi Android Lollipop, sedangkan C3 masih mengandalkan Android Kitkat. Hal ini bisa dimaklumi sebab C3 hadir di tahun 2014 pada saat Kitkat masih jadi OS yang tergolong baru. Namun hal ini tentu saja berimbas pada tampilan User Interfacenya. Dimana dengan OS lebih baru, C4 bisa tampil lebih fresh dan atraktif.
Perbedaan lainnya ada pada sektor dapur pacu, dimana C4 sudah membawa prosesor Octa Core 64-Bit berkecepatan 1,5 GHz dengan chipset dari Mediatek. Sedangkan pendahulunya masih mengandalkan prosesor Quad Core 1,2 GHz. Namun, meski hanya Quad Core chipsetnya menggunakan Qualcomm Snapdragon yang dikenal lebih tangguh dibanding Mediatek. Ruang memori juga turut mendapatkan peningkatan menjadi 16 GB untuk ROM dan 2 GB untuk RAM.
Senjata untuk mengambil gambar tak luput dari perbaikan. Jika pada sony Xperia C3 kamera belakangnya hanya 8 megapiksel maka pada C4 sudah 13 megapiksel. Dengan teknologi yang sama yang dimiliki Sony, hasil akhirnya tentu didasarkan pada kemampuan lensa yang lebih besar. Untuk kamera selfie di bagian depan, keduanya masih sama-sama membawa lensa sebesar 5 megapiksel yang ditemani LED flash.
Mungkin itu saja perbedaan yang jelas terasa dinatar kedua ponsel ini, Sony Xperia C3 dan Xperia C4 sebagai ponsel selfie kelas menengah andalan Sony Mobile. Bagian lain seperti layar dan konektivitas cukup seimbang, walau secara rinci Sony Xperia C4 masih lebih unggul. Terutama jika dilihat dari resolusi layarnya.
Harga Bekas: Rp. 3,400,000.00
Saat ini, harga Sony Xperia C4 versi dual SIM di Indonesia dibanderol seitar Rp 4 jutaan. Dari hasil survey saya di beberapa toko online besar seperti Lazada, ponsel ini didisplay rata-rata dengan harga 4,2 juta. Ada yang lebih mahal ada juga yang hanya 4,1 juta. Pada bulan Ramadhan menjelang Lebaran nanti dimana permintaan ponsel pintar biasanya meningkat, kemungkikan besar harganya akan turut melejit.
Dari sisi desain, ponsel ini tak membawa perbedaan jauh dengan ponsel-ponsel Xperia lainnya. Sehingga bagi yang tak terlalu familiar mungkin akan kesulitan menentukan mana ponsel diantara ponsel-ponsel Xperia lainnya. Namun jika dibandingkan dengan Xperia C3, akan nampak jelas perbedaannya. Dimana Xperia C4 dual ini punya bentuk yang lebih buntet. Tidak memanjang tapi melebar atau dengan kata lain bongsor. Meskipun secara keseluruhan ponsel ini menggunakan bahan plastik sebagai material bodinya, namun masih terasa nyaman saat digenggam layaknya ponsel kelas premium.
Di sektor layar, sony xperia C4 boleh berbangga diri. Pasalnya spesifikasi yang dibawanya telah melebihi pendahulunya. Meski masih sama-sama menggunakan layar 5,5 inci namun resolusinya sdah full HD (1080 x 1280 pixels). Dengan kerapatan layar sebesar 401 ppi sudah tentu tampilannya tajam di mata. Selain itu, layar tersebut sudah ditanami teknologi Sony Engine Bravia 2 yang juga diadopsi oleh Tv LCD Sony Bravia. Bukan cuma itu, tapi teknologi Adaptive Brightness dan Glove Mode pun turut disematkan. Adaptive Broghtness berfungsi untuk mengatur kecerahan sesuai kondisi lingkungan yang ada. Sedangkan fitur Glove Mode dirancang agar smartphone masih bisa diakses walaupun menggunakan sarung tangan. Untuk menghindari layar berotasi saat dimasukkan saku, ada fitur Smart Mode yang bisa diaktifkan lewat sub menu Screen Rotation.
Sebagai sistem operasinya, Sony memberikan Android Lollipop pada ponsel pintarnya kali ini. Dibanding pendahulunya jelas ini lebih bagus. Untuk antar mukanya sendiri masih menggunakan standar Lollipop. Namun untuk tampilan Homescreen dan App Drawer masih terasa khas Sony Xperia. Secara default sudah ada 5 panel pada Homescreen yang bisa diedit oleh pengguna serta ditambah hingga 7 panel. Bagi yang sering menggunakan ponsel-ponsel dari produsen Jepang ini pastinya sudah tidak akan kagok lagi lah.
Dari segi hardware, ponsel ini juga terbilang lebih baik dibanding saudara tuanya. Pasalnya, Prosesor yang digunakan sudah Octa Core dengan kecepatan 1,5 GHz. Sayangnya, chipset yang digunakan masih miliknya Mediatek seperti yang terdapat pada ponsel-ponsel murah Cina dan lokal. Namun, berkat dukungan kapasitas RAM sebesar 2 GB, kinerja ponsel ini terbilang tangguh. Diajak berselancar di dunia maya ataupun menonton video, memainkan game maupun menjalankan multitasking tetap bisa dieksekusi dengan lancar. Guna memperoleh tampilan visual yang meyakinkan, GPU Mali-T760MP2 disematkan sebagai pengolah grafisnya. Kinerja grafis dan prosesornya begitu baik sehingga tidak menghasilkan panas walaupun digunakan dalam jangka waktu lama.
Meski menobatkan diri sebagai ponsel selfie, bukan berarti kemampuan kamera belakangnya jadi menurun. Justru kemampuan kamera belakang ponsel ini mengalami peningkatan dibanding versi sebelumnya. Hal ini bisa dilihat dari kekuatan lensanya yang meningkat dari 8 megapiksel menjadi 13 megapiksel. Nah, berhubung ini merupakan ponsel selfie, mari bahas terlebih dahulu mengenai kamera depannya yang digunakan buat selfie. Untuk kamera depan, Sony Xperia C4 membawa resolusi kamera yang sama dengan pendahulunya, yaitu 5 megapiksel. Membawa sensor Exmor dan dukungan LED flash tentunya hasil jepretannya tidak bisa dianggap remeh. Untuk diunggah ke sosial media, hasil kamera tersebut sangatlah bagus. Terlebih lagi C4 dual membawa beberapa fitur yang berguna dalam memperbaiki dan memaksimalkan hasil fotos esuai keinginan pengguananya.
Jangan remehkan kemampuan kamera utamanya, sebab kamera sebesar 13 megapiksel ini juga sudah ditemani sensor Exmor dan LED flash serta autofokus. Didukung dengan beberapa mode pemotretan yang dapat menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Merekam video menjadi lebih asik dengan adanya mode HDR saat perekaman. Kamera tersebut sanggup merekam video dengan resolusi full HD 1080p. Untuk menampung file hasil jepretan kamera, disediakan ruang penyimpanan interal sebesar 16 GB. Serta dukungan slot memori eksternal hingga 128 GB. Dengan begitu, Anda tidak perlu takut kehabisan tempat untuk file-file Anda.
Sebagai ponsel modern yang hadir di era internet cepat, kemampuan menjelajah dunia maya sangta mutlak diperlukan. Hal ini sudah tertanam di tubuh Sony Xperia C4 dual. Ponsel selfie dengan kemampuan dual SIM ini sudah mendukung jaringan 4G LTE yang merupakan jaringan internet tercepat di Indonesia saat ini. Dengan adanya jaringan 4G, maka jaringan 3G sudah mulai ditinggalkan. Sebagai alternatif, Wifi tentunya maih diperlukan. Sedangkan untuk transfer antar perangkat tersedia fitur standar seperti bluetooth dan port microUSB. Masih juga ada teknologi NFC dan TV out untuk menampilkan layar ponsel di pesawat Televisi.
Berlama-lama di depan layar ponsel, bermain game dan menjelajah internet, tentunya banyak menguras baterai sehingga baterai akan cepat habis. Karena Anda butuh sebuah smartphone dengan kapasitas baterai besar dan manajemen daya yang bagus. Sony Xperia C4 dual membawa baterai sebesar 2600 mAh berjenis lihium ion dengan konsep non-removable. Baterai tersebut dapat bertahan selama 13 non-stop utuk bicara dalam mode 2G. Sedangkan dalam mode 3G sanggup bertahan hingga 11 jam 30 menit. Untuk mode standby, baterai ponsel ii bisa bertahan selama 634 jam dalam mode 2G dan 684 jamd alam mode 3G.
Lihat juga harga ponsel Sony Xperia lainnya dengan kemampuan kamera 13 megapiksel di bawah ini:
Harga smartphone Sony Xperia C4 dual yang hampir mencapai 4 jutaan memang terkesan mahal bagi sebagian orang. Namun semua itu sesuai dengan spesifikasi dan fitur yang dibawanya. Dibandingkan dengan para pesaingnya, ponsel ini mempunyai banyak kelebihan. Kita ambil beberapa contoh ponsel dari produsen lain yang juga mengusung tema ponsel selfie seperti Advan Vandroid I5A dan Lenovo Vibe X2 Pro.
Kelebihan Sony Xperia C4 dual ini ada pada layarnya yang mengusung resolusi full HD dengan luas 5,5 inci. Beralih ke sektor prosesor, C4 dual ini menggunakan prosesor Octa Core berkecepatan 1,5 GHz dengan dukungan RAM 2 GB dan ROM 16 GB sebagai media penyimpanan file. Ponsel selfie kita ini juga sudah mendukung jaringan 4G LTE serta support dual SIM card. Kamera depan dan belakang sudah dilengkapi dengan LED flash yang sangat membantu dalam kondisi pemotretan minim cahaya.
Kekurangannya adalah harganya masih relatif mahal bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain itu, chipset yang digunakan justru miliknya Mediatek yang identik dengan ponsel-ponsel murah atau ponsel Cina. Kemampuan mengakses jaringan 4G hanya berlaku untuk SIM 1, sementara slot SIM 2 hanya jaringan 2G GSM saja.
So, secara keseluruhan Sony Xperia C4 dual ini merupakan smartphone android selfie dengan kemampuan yang lengkap. Bukan hanya menonjolkan sektor imaging namun juga kinerja ponsel secara keseluruhan. Meski harganya masih relatif mahal namun kemampuannya patut diacungi jempol.
Apa sebenarnya perbedaan antara Sony Xperia C3 dengan Xperia C4? Meski bisa disebut sebagai suksesor, namun C4 mempunyai lebih banyak keunggulan dibanding pendahulunya. Tentu saja fitur-fitur yang dibawanya lebih canggih dan lebih baru. Mulai dari sistem operasi hingga prosesornya. Bahkan produk terbaru dari Sony Mobile ini dibekali kemampuan kamera yang lebih bagus dibanding sebelumnya.
Sony Xperia C4 sudah membawa sistem operasi Android Lollipop, sedangkan C3 masih mengandalkan Android Kitkat. Hal ini bisa dimaklumi sebab C3 hadir di tahun 2014 pada saat Kitkat masih jadi OS yang tergolong baru. Namun hal ini tentu saja berimbas pada tampilan User Interfacenya. Dimana dengan OS lebih baru, C4 bisa tampil lebih fresh dan atraktif.
Perbedaan lainnya ada pada sektor dapur pacu, dimana C4 sudah membawa prosesor Octa Core 64-Bit berkecepatan 1,5 GHz dengan chipset dari Mediatek. Sedangkan pendahulunya masih mengandalkan prosesor Quad Core 1,2 GHz. Namun, meski hanya Quad Core chipsetnya menggunakan Qualcomm Snapdragon yang dikenal lebih tangguh dibanding Mediatek. Ruang memori juga turut mendapatkan peningkatan menjadi 16 GB untuk ROM dan 2 GB untuk RAM.
Senjata untuk mengambil gambar tak luput dari perbaikan. Jika pada sony Xperia C3 kamera belakangnya hanya 8 megapiksel maka pada C4 sudah 13 megapiksel. Dengan teknologi yang sama yang dimiliki Sony, hasil akhirnya tentu didasarkan pada kemampuan lensa yang lebih besar. Untuk kamera selfie di bagian depan, keduanya masih sama-sama membawa lensa sebesar 5 megapiksel yang ditemani LED flash.
Mungkin itu saja perbedaan yang jelas terasa dinatar kedua ponsel ini, Sony Xperia C3 dan Xperia C4 sebagai ponsel selfie kelas menengah andalan Sony Mobile. Bagian lain seperti layar dan konektivitas cukup seimbang, walau secara rinci Sony Xperia C4 masih lebih unggul. Terutama jika dilihat dari resolusi layarnya.
Harga Sony Xperia C4 Dual E5333
Harga Baru: Rp. 3,999,000.00Harga Bekas: Rp. 3,400,000.00
Saat ini, harga Sony Xperia C4 versi dual SIM di Indonesia dibanderol seitar Rp 4 jutaan. Dari hasil survey saya di beberapa toko online besar seperti Lazada, ponsel ini didisplay rata-rata dengan harga 4,2 juta. Ada yang lebih mahal ada juga yang hanya 4,1 juta. Pada bulan Ramadhan menjelang Lebaran nanti dimana permintaan ponsel pintar biasanya meningkat, kemungkikan besar harganya akan turut melejit.
 |
| Xperia C4 Dual, smartphone selfie generasi kedua dari Sony |
Dari sisi desain, ponsel ini tak membawa perbedaan jauh dengan ponsel-ponsel Xperia lainnya. Sehingga bagi yang tak terlalu familiar mungkin akan kesulitan menentukan mana ponsel diantara ponsel-ponsel Xperia lainnya. Namun jika dibandingkan dengan Xperia C3, akan nampak jelas perbedaannya. Dimana Xperia C4 dual ini punya bentuk yang lebih buntet. Tidak memanjang tapi melebar atau dengan kata lain bongsor. Meskipun secara keseluruhan ponsel ini menggunakan bahan plastik sebagai material bodinya, namun masih terasa nyaman saat digenggam layaknya ponsel kelas premium.
Di sektor layar, sony xperia C4 boleh berbangga diri. Pasalnya spesifikasi yang dibawanya telah melebihi pendahulunya. Meski masih sama-sama menggunakan layar 5,5 inci namun resolusinya sdah full HD (1080 x 1280 pixels). Dengan kerapatan layar sebesar 401 ppi sudah tentu tampilannya tajam di mata. Selain itu, layar tersebut sudah ditanami teknologi Sony Engine Bravia 2 yang juga diadopsi oleh Tv LCD Sony Bravia. Bukan cuma itu, tapi teknologi Adaptive Brightness dan Glove Mode pun turut disematkan. Adaptive Broghtness berfungsi untuk mengatur kecerahan sesuai kondisi lingkungan yang ada. Sedangkan fitur Glove Mode dirancang agar smartphone masih bisa diakses walaupun menggunakan sarung tangan. Untuk menghindari layar berotasi saat dimasukkan saku, ada fitur Smart Mode yang bisa diaktifkan lewat sub menu Screen Rotation.
Sebagai sistem operasinya, Sony memberikan Android Lollipop pada ponsel pintarnya kali ini. Dibanding pendahulunya jelas ini lebih bagus. Untuk antar mukanya sendiri masih menggunakan standar Lollipop. Namun untuk tampilan Homescreen dan App Drawer masih terasa khas Sony Xperia. Secara default sudah ada 5 panel pada Homescreen yang bisa diedit oleh pengguna serta ditambah hingga 7 panel. Bagi yang sering menggunakan ponsel-ponsel dari produsen Jepang ini pastinya sudah tidak akan kagok lagi lah.
Dari segi hardware, ponsel ini juga terbilang lebih baik dibanding saudara tuanya. Pasalnya, Prosesor yang digunakan sudah Octa Core dengan kecepatan 1,5 GHz. Sayangnya, chipset yang digunakan masih miliknya Mediatek seperti yang terdapat pada ponsel-ponsel murah Cina dan lokal. Namun, berkat dukungan kapasitas RAM sebesar 2 GB, kinerja ponsel ini terbilang tangguh. Diajak berselancar di dunia maya ataupun menonton video, memainkan game maupun menjalankan multitasking tetap bisa dieksekusi dengan lancar. Guna memperoleh tampilan visual yang meyakinkan, GPU Mali-T760MP2 disematkan sebagai pengolah grafisnya. Kinerja grafis dan prosesornya begitu baik sehingga tidak menghasilkan panas walaupun digunakan dalam jangka waktu lama.
Meski menobatkan diri sebagai ponsel selfie, bukan berarti kemampuan kamera belakangnya jadi menurun. Justru kemampuan kamera belakang ponsel ini mengalami peningkatan dibanding versi sebelumnya. Hal ini bisa dilihat dari kekuatan lensanya yang meningkat dari 8 megapiksel menjadi 13 megapiksel. Nah, berhubung ini merupakan ponsel selfie, mari bahas terlebih dahulu mengenai kamera depannya yang digunakan buat selfie. Untuk kamera depan, Sony Xperia C4 membawa resolusi kamera yang sama dengan pendahulunya, yaitu 5 megapiksel. Membawa sensor Exmor dan dukungan LED flash tentunya hasil jepretannya tidak bisa dianggap remeh. Untuk diunggah ke sosial media, hasil kamera tersebut sangatlah bagus. Terlebih lagi C4 dual membawa beberapa fitur yang berguna dalam memperbaiki dan memaksimalkan hasil fotos esuai keinginan pengguananya.
Jangan remehkan kemampuan kamera utamanya, sebab kamera sebesar 13 megapiksel ini juga sudah ditemani sensor Exmor dan LED flash serta autofokus. Didukung dengan beberapa mode pemotretan yang dapat menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Merekam video menjadi lebih asik dengan adanya mode HDR saat perekaman. Kamera tersebut sanggup merekam video dengan resolusi full HD 1080p. Untuk menampung file hasil jepretan kamera, disediakan ruang penyimpanan interal sebesar 16 GB. Serta dukungan slot memori eksternal hingga 128 GB. Dengan begitu, Anda tidak perlu takut kehabisan tempat untuk file-file Anda.
Sebagai ponsel modern yang hadir di era internet cepat, kemampuan menjelajah dunia maya sangta mutlak diperlukan. Hal ini sudah tertanam di tubuh Sony Xperia C4 dual. Ponsel selfie dengan kemampuan dual SIM ini sudah mendukung jaringan 4G LTE yang merupakan jaringan internet tercepat di Indonesia saat ini. Dengan adanya jaringan 4G, maka jaringan 3G sudah mulai ditinggalkan. Sebagai alternatif, Wifi tentunya maih diperlukan. Sedangkan untuk transfer antar perangkat tersedia fitur standar seperti bluetooth dan port microUSB. Masih juga ada teknologi NFC dan TV out untuk menampilkan layar ponsel di pesawat Televisi.
Berlama-lama di depan layar ponsel, bermain game dan menjelajah internet, tentunya banyak menguras baterai sehingga baterai akan cepat habis. Karena Anda butuh sebuah smartphone dengan kapasitas baterai besar dan manajemen daya yang bagus. Sony Xperia C4 dual membawa baterai sebesar 2600 mAh berjenis lihium ion dengan konsep non-removable. Baterai tersebut dapat bertahan selama 13 non-stop utuk bicara dalam mode 2G. Sedangkan dalam mode 3G sanggup bertahan hingga 11 jam 30 menit. Untuk mode standby, baterai ponsel ii bisa bertahan selama 634 jam dalam mode 2G dan 684 jamd alam mode 3G.
 |
| Sony Xperia C4 dual SIM tersedia dalam 3 pilihan warna : Hitam, Putih dan Hijau |
Spesifikasi dan Harga Sony Xperia C4 Dual E5333
| Jaringan | GSM 850 / 900 / 1800 / 1900 HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100 LTE 800 / 850 / 900 / 1800 / 2100 / 2600 |
| Layar | Tipe IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors Ukuran 1080 x 1920 pixels, 5.5 inches (~401 ppi pixel density) |
| Dimensi | 150.3 x 77.4 x 7.9 mm / 147 g |
| OS | Android OS, v5.0 (Lollipop) |
| CPU | Mediatek MT6752M, Octa-core 1.5 GHz Cortex-A53, GPU Mali-T760 MP2 |
| Memori | Internal 16 GB, 2 GB RAM, Eksternal microSD up to 128 GB |
| Kamera | Primer 13 MP, 4128 x 3096 pixels, autofocus, LED flash, Geo-tagging, touch focus, face/smile detection, panorama, HDR Sekunder 5 MP, LED flash Video Record 1080p, HDR |
| SIM Card | Multiple SIM (Dual SIM GSM - GSM) |
| Data | 3G HSPA 42.2/5.76 Mbps, 4G LTE Cat4 150/50 Mbps EDGE Up to 236.8 kbps, GPRS Up to 85.6 kbps |
| WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi Direct, DLNA, hotspot |
| Konektivitas | Bluetooth v4.1, A2DP, apt-X, Port microUSB v2.0 |
| Baterai | Tipe Non-removable Li-Ion 2600 mAh Talk Time Up to 13 h (2G) / Up to 11 h 30 min (3G) Standby Up to 634 h (2G) / Up to 682 h (3G) |
| Fitur | Java Emulator, Stereo FM radio with RDS, ANT+ support, SNS integration, Photo editor, Voice memo/dial, Predictive text input |
| Harga | Baru : Rp. 3,999,000.00 / Second : Rp. 3,400,000.00 |
Lihat juga harga ponsel Sony Xperia lainnya dengan kemampuan kamera 13 megapiksel di bawah ini:
- Harga HP Sony Xperia M4 Aqua - Rp 3,5 jutaan
- Harga HP Sony Xperia T2 Ultra - Rp 3,2 jutaan
Harga smartphone Sony Xperia C4 dual yang hampir mencapai 4 jutaan memang terkesan mahal bagi sebagian orang. Namun semua itu sesuai dengan spesifikasi dan fitur yang dibawanya. Dibandingkan dengan para pesaingnya, ponsel ini mempunyai banyak kelebihan. Kita ambil beberapa contoh ponsel dari produsen lain yang juga mengusung tema ponsel selfie seperti Advan Vandroid I5A dan Lenovo Vibe X2 Pro.
Kelebihan Sony Xperia C4 dual ini ada pada layarnya yang mengusung resolusi full HD dengan luas 5,5 inci. Beralih ke sektor prosesor, C4 dual ini menggunakan prosesor Octa Core berkecepatan 1,5 GHz dengan dukungan RAM 2 GB dan ROM 16 GB sebagai media penyimpanan file. Ponsel selfie kita ini juga sudah mendukung jaringan 4G LTE serta support dual SIM card. Kamera depan dan belakang sudah dilengkapi dengan LED flash yang sangat membantu dalam kondisi pemotretan minim cahaya.
Kekurangannya adalah harganya masih relatif mahal bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain itu, chipset yang digunakan justru miliknya Mediatek yang identik dengan ponsel-ponsel murah atau ponsel Cina. Kemampuan mengakses jaringan 4G hanya berlaku untuk SIM 1, sementara slot SIM 2 hanya jaringan 2G GSM saja.
So, secara keseluruhan Sony Xperia C4 dual ini merupakan smartphone android selfie dengan kemampuan yang lengkap. Bukan hanya menonjolkan sektor imaging namun juga kinerja ponsel secara keseluruhan. Meski harganya masih relatif mahal namun kemampuannya patut diacungi jempol.
Advertisement
